Polisi Geledah Kantor BP Batam, Sita Dokumen Terkait Kasus Korupsi Revitalisasi Dermaga Utara

waktu baca 5 menit
Kamis, 29 Mei 2025 18:15 15 Admin KPK

Polisi Geledah Kantor BP Batam, Sita Dokumen Terkait Kasus Korupsi Revitalisasi Dermaga Utara

Polisi Geledah Kantor BP Batam, Sita Dokumen Terkait Kasus Korupsi Revitalisasi Dermaga Utara

BATAM, KEPRI – Tim penyidik dari Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Kepulauan Riau (Kepri) melakukan penggeledahan di kantor Badan Pengusahaan (BP) Batam pada hari Senin, 15 Mei 2023. Penggeledahan ini terkait dengan penyidikan kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam proyek revitalisasi Dermaga Utara di Pelabuhan Batu Ampar, Batam.

Pantauan di lokasi, tim penyidik yang berjumlah sekitar 10 orang tiba di Gedung Marketing Centre BP Batam sekitar pukul 10.00 WIB. Mereka langsung menuju beberapa ruangan yang diduga terkait dengan proyek revitalisasi dermaga tersebut, termasuk ruang kerja pejabat terkait dan ruang penyimpanan dokumen. Penggeledahan berlangsung hingga sore hari dan mendapatkan pengawalan ketat dari aparat kepolisian bersenjata.

Penyitaan Dokumen Penting

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Kepri, Kombes Pol. Nasriadi, membenarkan adanya penggeledahan tersebut. Ia menjelaskan bahwa penggeledahan dilakukan untuk mencari dan mengumpulkan bukti-bukti yang dapat memperkuat dugaan tindak pidana korupsi dalam proyek revitalisasi Dermaga Utara.

"Benar, hari ini kami melakukan penggeledahan di kantor BP Batam terkait kasus dugaan korupsi revitalisasi Dermaga Utara. Penggeledahan ini merupakan bagian dari proses penyidikan yang sedang kami lakukan," ujar Kombes Pol. Nasriadi kepada awak media di lokasi penggeledahan.

Dari hasil penggeledahan, tim penyidik berhasil menyita sejumlah dokumen penting yang diduga berkaitan dengan proyek revitalisasi dermaga tersebut. Dokumen-dokumen tersebut antara lain berupa dokumen perencanaan, dokumen pengadaan, dokumen kontrak, dokumen pembayaran, serta dokumen-dokumen lainnya yang dianggap relevan dengan perkara ini. Selain dokumen fisik, tim penyidik juga menyita sejumlah barang bukti elektronik seperti komputer dan hard disk.

"Kami telah menyita sejumlah dokumen dan barang bukti elektronik yang kami anggap penting untuk mengungkap kasus ini. Semua barang bukti ini akan kami analisis lebih lanjut untuk mengetahui secara pasti apakah ada indikasi tindak pidana korupsi dalam proyek ini," jelas Kombes Pol. Nasriadi.

Proyek Revitalisasi Dermaga Utara Jadi Sorotan

Proyek revitalisasi Dermaga Utara di Pelabuhan Batu Ampar merupakan proyek strategis yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas pelayanan pelabuhan. Proyek ini menelan anggaran puluhan miliar rupiah dan dikerjakan oleh sebuah perusahaan kontraktor.

Namun, dalam perjalanannya, proyek ini diduga bermasalah. Sejumlah pihak menduga adanya praktik korupsi dalam proses pengadaan, pelaksanaan, hingga pembayaran proyek. Dugaan korupsi ini kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian, yang kemudian menindaklanjuti laporan tersebut dengan melakukan penyelidikan.

"Kami menerima laporan dari masyarakat terkait adanya dugaan korupsi dalam proyek revitalisasi Dermaga Utara. Setelah melakukan penyelidikan awal, kami menemukan adanya indikasi tindak pidana korupsi, sehingga kami meningkatkan status penyelidikan menjadi penyidikan," ungkap Kombes Pol. Nasriadi.

BP Batam Kooperatif

Menanggapi penggeledahan yang dilakukan oleh pihak kepolisian, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, menyatakan bahwa pihaknya akan bersikap kooperatif dan mendukung penuh proses hukum yang sedang berjalan.

"Kami menghormati proses hukum yang sedang berjalan. Kami akan bersikap kooperatif dan memberikan semua informasi yang dibutuhkan oleh pihak kepolisian untuk mengungkap kasus ini," kata Muhammad Rudi dalam keterangan persnya.

Rudi juga menegaskan bahwa BP Batam berkomitmen untuk memberantas praktik korupsi di lingkungan kerjanya. Ia berharap kasus ini dapat segera diselesaikan secara transparan dan akuntabel.

"Kami berkomitmen untuk memberantas praktik korupsi di BP Batam. Kami berharap kasus ini dapat segera diselesaikan secara transparan dan akuntabel, sehingga tidak menimbulkan kerugian bagi negara dan masyarakat," tegas Rudi.

Saksi-Saksi Akan Diperiksa

Setelah melakukan penggeledahan dan menyita sejumlah barang bukti, tim penyidik Polda Kepri akan segera melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi yang terkait dengan proyek revitalisasi Dermaga Utara. Saksi-saksi yang akan diperiksa antara lain pejabat BP Batam yang terlibat dalam proyek tersebut, pihak kontraktor, serta pihak-pihak lain yang dianggap mengetahui informasi terkait kasus ini.

"Setelah ini, kami akan melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi. Kami berharap para saksi dapat memberikan keterangan yang jujur dan akurat, sehingga kami dapat mengungkap kasus ini secara terang benderang," ujar Kombes Pol. Nasriadi.

Penyidik juga akan berkoordinasi dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk melakukan audit investigasi terhadap proyek revitalisasi Dermaga Utara. Audit investigasi ini bertujuan untuk mengetahui secara pasti apakah ada kerugian negara yang timbul akibat dugaan tindak pidana korupsi dalam proyek tersebut.

Masyarakat Apresiasi Tindakan Tegas Kepolisian

Penggeledahan kantor BP Batam oleh pihak kepolisian ini mendapat apresiasi dari berbagai kalangan masyarakat. Masyarakat berharap pihak kepolisian dapat mengusut tuntas kasus dugaan korupsi ini dan menyeret para pelaku ke meja hijau.

"Kami sangat mengapresiasi tindakan tegas yang dilakukan oleh pihak kepolisian. Kami berharap kasus ini dapat diusut tuntas dan para pelaku dapat dihukum seberat-beratnya," kata salah seorang warga Batam, Rina.

Rina juga berharap kasus ini dapat menjadi pelajaran bagi para pejabat publik agar tidak melakukan tindakan korupsi yang merugikan negara dan masyarakat.

"Korupsi adalah kejahatan luar biasa yang dapat menghambat pembangunan dan merugikan masyarakat. Kami berharap kasus ini dapat menjadi pelajaran bagi para pejabat publik agar tidak melakukan tindakan korupsi," pungkasnya.

Penyidikan kasus dugaan korupsi revitalisasi Dermaga Utara ini masih terus berlanjut. Pihak kepolisian berjanji akan bekerja secara profesional dan transparan untuk mengungkap kasus ini secara tuntas. Masyarakat pun menantikan perkembangan selanjutnya dari kasus ini, dengan harapan keadilan dapat ditegakkan.

Polisi Geledah Kantor BP Batam, Sita Dokumen Terkait Kasus Korupsi Revitalisasi Dermaga Utara

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA