Banjir Besar Melanda Kabupaten Subulussalam Aceh, Polres Bantu Warga dan Tunjukkan Aksi Nyata
Subulussalam, Di tengah derasnya hujan yang mengguyur Kota Subulussalam dan menyebabkan meluapnya air di sejumlah titik, sosok pemimpin humanis kembali ditunjukkan oleh Kapolres Subulussalam AKBP Muhammad Yusuf, S.I.K. Melalui arahan langsung kepada Kasat Lantas Polres Subulussalam AKP Alfi Syahrin, Kapolres memerintahkan jajarannya untuk segera turun ke lapangan membantu masyarakat dan pengguna jalan yang terdampak banjir, Jum’at (17/10).
Salah satu lokasi terdampak cukup parah adalah Jalan Teuku Umar di Desa Danau Tras, Kecamatan Simpang Kiri, yang terendam banjir setinggi 100 cm — setara dengan pinggang orang dewasa. Arus lalu lintas di lokasi tersebut pun tidak dapat dilalui kendaraan, baik roda dua maupun roda empat. Namun demikian, kehadiran anggota Polri di tengah masyarakat menjadi bentuk nyata kepedulian dan respon cepat atas situasi darurat yang terjadi.
Semangat dan Ketulusan AKP Alfi Syahrin: Menanamkan Nilai Humanis pada Anggota
Dipimpin langsung oleh AKP Alfi Syahrin, Kasat Lantas Polres Subulussalam, bersama sejumlah personel Satlantas, BPBD, dan Koramil Simpang Kiri, tim bergerak cepat melakukan pengaturan lalu lintas serta memberikan bantuan kepada para pengendara yang terjebak di sekitar lokasi banjir.
Tak hanya mengatur lalu lintas, AKP Alfi Syahrin juga tampak turun langsung membantu para pengemudi, bahkan terlihat akrab berbaur dengan para sopir ojek dan pengendara lainnya. Sikapnya yang penuh semangat dan ketulusan menjadi teladan bagi anggotanya. Ia menanamkan nilai humanis, empati, dan pelayanan tulus tanpa pamrih dalam setiap tindakan personel di lapangan.
“Tugas kita bukan hanya menegakkan hukum, tetapi juga memberi rasa aman, nyaman, dan hadir di saat masyarakat membutuhkan,” ujar AKP Alfi Syahrin saat ditemui di lokasi kegiatan.
Sinergi Antar-Instansi dan Kehadiran Polantas di Tengah Masyarakat kegiatan pengamanan dan pengaturan lalu lintas di lokasi banjir ini melibatkan 4 personel Satlantas Polres Subulussalam, personel dari BPBD Kota Subulussalam, serta anggota Koramil Simpang Kiri. Sinergi ini memperkuat upaya menjaga keamanan dan kelancaran arus lalu lintas di tengah situasi darurat.
Selain itu, kehadiran polisi lalu lintas di tengah masyarakat juga membawa pesan moral yang kuat: bahwa Polri bukan hanya aparat penegak hukum, tapi juga bagian dari masyarakat itu sendiri — yang hadir untuk melindungi, mengayomi, dan melayani.
Arahan Kapolres: Polisi Harus Menyatu dengan Masyarakat Kapolres Subulussalam AKBP Muhammad Yusuf, S.I.K dalam arahannya menegaskan bahwa Polri harus terus menjaga kepekaan sosial di tengah masyarakat. Ketika bencana atau situasi genting terjadi, yang dibutuhkan masyarakat bukan hanya aparat yang sigap, tapi juga yang mampu menyentuh hati masyarakat melalui tindakan nyata yang humanis dan penuh kepedulian.
“Kami tidak ingin masyarakat merasa sendiri menghadapi situasi seperti ini. Tugas kita adalah hadir, membantu, dan memastikan semua tetap dalam kondisi aman dan terkendali,” tegas Kapolres.
Keteladanan yang Menyentuh di tengah berbagai tantangan tugas yang dihadapi Polri, figur-figur seperti AKBP Muhammad Yusuf, S.I.K dan AKP Alfi Syahrin menjadi contoh nyata pemimpin yang bukan hanya memerintah, tetapi juga memberi teladan. Turun langsung ke lapangan, membantu masyarakat, dan tetap tersenyum di tengah derasnya hujan dan derasnya arus air semua itu menjadi simbol dari nilai luhur pengabdian seorang anggota Polri tunjukan aksi nyata dalam membantu warga yang terdampak dari luapan air yang tergenang di jalan nasional.
Pos terkait
Latest Post
Gallery Post
Tidak ada komentar