Inspektorat TTS Lakukan Klarifikasi Dugaan Penyalahgunaan Dana Desa Linamnutu

waktu baca 2 menit
Sabtu, 11 Okt 2025 08:17 14 Admin Pusat

Soe, kpktipikor.id – Sebanyak 50 warga Desa Linamnutu, Kecamatan Amanuban Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Provinsi Nusa Tenggara Timur, menghadiri pertemuan klarifikasi bersama tim Inspektorat Daerah Kabupaten TTS pada Jumat (10/10/2025). Pertemuan yang berlangsung di Aula Kantor Desa Linamnutu itu membahas laporan dugaan penyalahgunaan Dana Desa Tahun Anggaran 2024.

Kegiatan klarifikasi dipimpin langsung oleh tim Inspektorat TTS bersama Kepala Desa Linamnutu, Joni Honis Atonis, serta aparat desa dan masyarakat pelapor. Pertemuan berjalan terbuka dan disaksikan sejumlah pihak yang berkepentingan.

Empat Pokok Aduan Masyarakat

Dalam kesempatan tersebut, masyarakat Linamnutu menyampaikan empat poin utama dugaan penyalahgunaan dana desa, yakni:

1. Pengadaan mesin penggiling padi

2. Pembangunan kolam ikan

3. Pengadaan ternak babi

4. Pengadaan laptop

 

Keempat poin tersebut menjadi fokus klarifikasi antara pihak pemerintah desa dan tim Inspektorat yang hadir untuk melakukan penelusuran langsung.

Inspektorat: Belum Ada Kesimpulan, Masih Tahap Uji Petik

Usai pertemuan, salah satu anggota tim Inspektorat TTS, Jitran, menjelaskan bahwa agenda kali ini merupakan bagian dari tahapan pemeriksaan lapangan.

> “Hari ini kami melakukan uji petik di lapangan. Kami belum bisa memberikan kesimpulan karena harus melalui proses audit sesuai standar. Setelah uji petik selesai, hasilnya akan kami olah lebih lanjut di kantor untuk menghasilkan laporan resmi pemeriksaan,” ujar Jitran.

 

Hal senada disampaikan Boy, ketua tim audit Inspektorat TTS. Ia menegaskan bahwa hasil akhir akan disampaikan setelah proses analisis dan pemeriksaan mendalam selesai dilakukan.

> “Kami membutuhkan waktu sekitar 13 hari ke depan untuk mengolah data hasil uji petik. Setelah itu, laporan resmi akan kami sampaikan kepada Bupati TTS, dan masyarakat akan mengetahui hasilnya. Untuk sementara kami fokus bekerja terlebih dahulu,” jelas Boy.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA