Saumlaki, kpktipikor.id – Kompi 3 Yon C Pelopor Satbrimob Polda Maluku kembali membuktikan peran nyatanya mendukung ketahanan pangan nasional. Bekerja sama dengan Dinas Pertanian Kabupaten Kepulauan Tanimbar, aparat Brimob turun langsung ke lapangan menata lahan tidur menjadi ladang produktif di wilayah pesisir.
Adapun Tim gabungan dipimpin Danki 3 Yon C Pelopor Iptu Johannis Persulessy melaksanakan survei, identifikasi, pembajakan, hingga penyuluhan pertanian di Desa Olilit Timur, Kecamatan Tanimbar Selatan. Satu hektar lahan di Dusun Akyain, Jalan Pantai Weluan, menjadi sasaran program transformasi lahan produktif, Senin (14/7)
“Ketahanan pangan harus dibangun dari desa. Kami hadir bukan sekadar simbolik, tapi dengan kerja lapangan yang berdampak,” tegas Iptu Johannis Persulessy di sela kegiatan.
Langkah sinergis ini dimulai dengan survei potensi lahan, dilanjutkan identifikasi kondisi tanah, pembajakan, rotari, dan persiapan penanaman jagung. Tim Brimob bersama penyuluh Dinas Pertanian juga memberikan edukasi teknis kepada kelompok tani setempat agar pengelolaan lahan berjalan berkelanjutan.
Perwakilan Dinas Pertanian Tanimbar menekankan bahwa optimalisasi lahan tidur merupakan solusi jangka panjang menghadapi krisis pangan global. Kolaborasi lintas instansi akan terus diperkuat, tidak hanya pada tahap penyiapan lahan, tetapi juga pendampingan, pengawasan, dan pemberdayaan petani.
“Ketahanan pangan bukan slogan. Harus menjangkau masyarakat akar rumput dan meningkatkan taraf ekonomi warga pesisir,” tegas perwakilan Dinas Pertanian.
Program ini sekaligus menunjukkan komitmen Satbrimob Polda Maluku menjalankan fungsi bhakti sosial teritorial berbasis potensi lokal. Di tengah tantangan akses ekonomi yang terbatas, pemanfaatan lahan tidur diyakini dapat membuka peluang baru bagi ketersediaan pangan dan kemandirian desa.
Tidak ada komentar