Antusiasme Warga Desa Hiliana’a Gomo Sambut Reses Anggota DPRD Sumut Megawati Jebua

Nias Selatan, kpktipikor.id | 12 Oktober 2025
Antusiasme masyarakat Desa Hiliana’a, Kecamatan Gomo, Kabupaten Nias Selatan tampak begitu tinggi dalam kegiatan reses Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara, Megawati Jebua, yang dilaksanakan pada hari ini, Minggu (12/10/2025).
Warga dari berbagai desa sekitar turut hadir dalam kegiatan tersebut untuk menyampaikan aspirasi mereka secara langsung kepada wakil rakyat dari Fraksi Golkar itu. Suasana reses berlangsung penuh semangat dan menjadi wadah penting bagi masyarakat untuk berdialog langsung dengan perwakilan mereka di tingkat provinsi.
Dalam sesi tanya jawab, salah satu tokoh masyarakat Desa Hiliana’a, Ama Yarman Telaumbanua, mengangkat persoalan lambatnya pelaksanaan program Koperasi Merah Putih di wilayah Nias. Ia berharap program tersebut segera dijalankan demi meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat.
“Kami minta supaya Koperasi Merah Putih segera dilaksanakan di sini. Jangan hanya kami masyarakat Nias jadi penonton atas program yang sudah berjalan di Pulau Jawa,” tegas Ama Yarman di hadapan peserta reses dan Ibu Megawati Jebua.
Menanggapi hal tersebut, Megawati Jebua menyatakan komitmennya untuk membawa aspirasi itu ke forum legislatif provinsi.
“Iya, saya akan segera mengusulkan. Tapi setahu saya, di Sumatera Utara memang belum ada yang sudah melaksanakan program ini,” jawab Megawati.
Tak hanya itu, perhatian juga diberikan terhadap sektor peternakan yang menjadi salah satu mata pencaharian utama masyarakat Nias. A. Kaila (Sadarmaiman Buulolo), tokoh masyarakat sekaligus perwakilan dari Kantor Camat Gomo, menyuarakan keprihatinan atas penyebaran virus babi yang saat ini cukup meresahkan warga.
Ia mengusulkan agar pemerintah provinsi segera mengalokasikan vaksin dan penanganan serius terhadap wabah tersebut.
“Kami mohon agar vaksin virus babi segera diusulkan dan disalurkan. Karena bagi masyarakat Nias, terutama di Gomo, babi bukan hanya tradisi tetapi juga sumber penghasilan utama,” tegasnya.
Kegiatan reses ini ditutup dengan harapan bahwa seluruh aspirasi yang telah disampaikan dapat diteruskan kepada pemerintah provinsi maupun pusat agar pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah Nias Selatan semakin merata dan berkeadilan.
(NOVERIUS SADAWA)