Air Laut Pesisir Kecamatan Nirunmas Berubah Coklat Kental, Pemerintah Diminta Lakukan Penelitian Ilmiah

waktu baca 2 menit
Minggu, 7 Sep 2025 21:22 43 Kaperwil Maluku

Tanimbar, kpktipikor.id – Air laut di pesisir  Kecamatan Nirunmas, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, mengalami perubahan mencolok. Warna yang biasanya jernih kebiruan kini tampak keruh kecoklatan, kental, serta menimbulkan aroma amis menyengat. Fenomena alam ini menimbulkan kekhawatiran serius masyarakat terhadap potensi gangguan kesehatan dan keseimbangan ekosistem laut.

Berdasarkan keterangan warga setempat, perubahan warna laut memang kerap muncul pada penghujung musim Timur akibat arus dan angin kencang yang mengangkat endapan dari dasar laut. Namun, kondisi tahun ini berbeda. Air laut tidak sekadar keruh, tetapi lebih pekat, lengket menyerupai minyak, serta memunculkan bau yang dianggap mengganggu kesehatan.

Biasanya hanya keruh biasa, tetapi kali ini air laut terasa lengket dan berbau tajam. Beberapa warga bahkan mengeluhkan mual dan sakit perut akibat aroma tersebut,” ujar salah seorang warga Desa Tutukembong.

Situasi ini sontak menimbulkan keresahan kolektif di kalangan masyarakat pesisir. Kekhawatiran semakin meningkat apabila fenomena ini tidak lagi sebatas gejala musiman, melainkan indikasi adanya faktor lain yang dapat mengancam kesehatan masyarakat dan keberlanjutan lingkungan laut.

Menanggapi kondisi tersebut, masyarakat mendesak pemerintah daerah bersama instansi teknis terkait untuk segera mengambil langkah investigatif berbasis penelitian ilmiah. Upaya ini dinilai penting untuk memastikan penyebab utama perubahan kualitas air laut sekaligus memberikan kepastian kepada warga mengenai potensi risiko yang ditimbulkan.

Dengan demikian, langkah koordinatif lintas sektor, baik pemerintah daerah, lembaga lingkungan, maupun tenaga ahli, diharapkan dapat segera dilaksanakan secara terpadu. Kepastian hasil pemeriksaan akan menjadi landasan penting bagi kebijakan penanganan maupun langkah antisipatif ke depan, sehingga keresahan masyarakat dapat terjawab secara obyektif dan berwibawa.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA