Gayo Lues,kpktipikor.Id – Aroma ketidaknyamanan pelayanan publik kembali mencuat. Kali ini, keluhan dialamatkan ke Bank Syariah Indonesia (BSI) Kantor Cabang Pembantu (KCP) Blangkejeren. Seorang nasabah, AD, mengaku sudah lima kali mendatangi kantor tersebut hanya untuk mengaktifkan kartu ATM miliknya yang kadaluarsa. Namun, alih-alih mendapat solusi, AD justru berkali-kali ditolak dengan alasan klasik,“nomor antrian customer service sudah habis.”Kamis ( 04/09/2025 )
AD membeberkan pengalamannya yang membuat geram. Pada 22 Agustus, sekitar pukul 10.20 WIB, ia datang ke kantor BSI KCP Blangkejeren. Bukannya dilayani, ia malah pulang dengan tangan hampa karena nomor antrian CS sudah habis. Masih di hari yang sama, pukul 14.00 WIB, ia kembali mencoba peruntungan. Bank baru dibuka sekitar pukul 14.05 WIB, tetapi ketika AD masuk untuk mengambil nomor antrian, jawaban petugas tetap sama,nomor antrian CS habis.
Tak menyerah, AD kembali mendatangi kantor BSI pada Senin 25 Agustus pukul 10.29 WIB. Hasilnya? Lagi-lagi nomor antrian CS kosong. Petugas menyarankan AD datang setelah siang. Sesuai arahan, ia kembali pukul 13.00 WIB. Namun, jawaban petugas masih tak berubah, “nomor antrian sudah habis.”
Kisah serupa terjadi pada Kamis, 4 September pukul 09.22 WIB. AD kembali datang dengan harapan kartu ATM-nya segera aktif. Namun, kenyataan kembali menampar, nomor antrian CS habis, padahal jam baru menunjukkan pukul 09.22 WIB dan kondisi ruang tunggu tidak begitu ramai. BSI disebut hanya menyediakan 60 nomor antrian untuk CS setiap hari.
“Nomor antrian kok bisa secepat itu habisnya? Padahal orang di dalam tidak begitu banyak,” ujar AD dengan nada heran.
AD, sebagai masyarakat Gayo Lues sekaligus nasabah BSI, menilai pelayanan ini jauh dari kata memuaskan. Ia mendesak agar manajemen BSI melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem pelayanan di KCP Blangkejeren agar masyarakat tidak terus dirugikan.
Hingga berita ini diterbitkan, pihak BSI KCP Blangkejeren belum berhasil dimintai keterangan resmi terkait persoalan ini.
Editor : Dir
Tidak ada komentar